Abstract
Salah satu sistem pengawasan dalam bidang kemaritiman dapat dilakukan dengan menggunakan peralatan yang telah ditentukan untuk mengetahui pergerakan dan aktivitas kapal diantaranya adalah sinyal AIS (Automatic Identification System). AIS merupakan sebuah sistem informasi elektrik, yang memuat data-data kapal berupa data statis (yaitu data: nama kapal, ukuran kapal, waktu berlayar) dan data dinamis (yaitu, data: kecepatan kapal, rate of turn, heading kapal). Luasnya cakupan kemaritiman Indonesia, merupakan tantangan bagi pemerintah dalam hal pengawasan perairan Indonesia. Pengawasan perairan yang dilakukan secara manual jelas sangat tidak efektif dan membutuhkan banyak biaya. Kejahatan dalam perairan semisal ilegal fishing, ilegal transhipment atau bahkan terjadinya kecelakaan dalam pelayaran seharusnya dapat lebih dini diketahui dan juga dapat dilekukan prediksi atas kemungkinan akan kejadian nya. Penelitian ini mengusulkan suatu model pergerakan perilaku anomaly kapal di perairan Indonesia. Pemodelan digunakan pendekatan algoritma pembelajaran mesin, yang digunakan untuk mendeteksi adanya anomali yang terjadi di perairan indonesia berbasis data AIS. Deteksi terhadap perilaku kapal selama berlayar dapat diketahui dengan cepat dan akurat.