Year
2016
Published in
-
Abstract
Penggunaan baterai sebagai salah satu perangkat penyimpan energi sangat luas, misalnya, HP, mainan anak - anak, jam, laptop, kendaraan listrik, dll. Penelitian tentang material penyusun baterai baik anoda, katoda dan elektrolit terus dilakukan. Salah satu masalah yang terus diteliti adalah tentang keamanan baterai dimana material yang digunakan adalah polimer elektrolit padat untuk menggantikan elektrolit cair. Penggunaan polimer elektrolit mengalami keterbatasan karena mempunyai konduktivitas yang rendah. Salah satu cara untuk meningkatkan konduktivitas polimer elektrolit adalah dengan menambahkan filler pada saat pembuatannya, misalnya Al2O3, TiO2, SiO2, dll. Pada penelitian ini digunakan limbah fly ash (abu sisa pembakaran batu bara) sebagai filler, karena memiliki kandungan silika dan alumina yang tinggi, sehingga nilai konduktivitas dari polimer elektrolit yang disintesis akan meningkat.